Dua Pabrik Kelapa Sawit CBI Senilai Rp 100 miliar
Posted on 2012-5-6
TEMPO.CO, Kalimantan - PT Citra Borneo Indah (CBI) menginvestasikan dana sebesar Rp 100 miliar untuk menambah 2 Pabrik Kelapa Sawit (PKS) baru. Penambahan pabrik ini untuk meningkatkan kapasitas produksi.
"Investasi kami untuk bangun pabrik sekitar Rp 100 miliar," kata Presiden Direktur PT Citra Borneo Indah, Rimbun Situmorang, di sela-sela kunjungan media ke perkebunan CBI, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, 5 Mei 2012.
Pembangunan 2 pabrik kelapa sawit baru sudah dalam tahap pembangunan. Dua pabrik baru ini berlokasi di Selangkung dan Malata. "Kapasitas produksi masing-masing sebesar 60 ton per hari," ujar dia.
Rimbun menuturkan saat ini CBI memiliki tiga Pabrik Kelapa Sawit yang telah beroperasi. Tiga pabrik itu adalah PKS Sulung dengan kapasitas produksi 90 ton per hari, PKS Natal 45 ton per hari, PKS Suayap 45 ton per hari, dan KCP (Kernel Crude Palm) Suayap yang memiliki kapasitas produksi 150 ton per hari.
PT Citra Borneo Indah merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perkebunan kelapa sawit terpadu dan berkantor pusat di Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah. Didirikan pada 6 Mei 1999 dan saat ini telah berkembang pesat menjadi perusahaan lokal daerah yang memiliki visi menjadi perusahaan perkebunan yang terkemuka di Indonesia dan berkelas dunia.
PT Citra Borneo Indah memiliki tujuh anak perusahaan dalam bidang produksi minyak sawit mentah (crude palm oil-CPO). Tujuh anak perusahaan tersebut di antaranya PT Sawit Sumbermas Sarana, PT Kalimantan Sawit Abadi, PT Mitra mendawai Sejati, PT Sawit Multi Utama, PT Tanjung Sawit Abadi, PT Sawit Mandiri Lesatari, dan PT Ahmad Saleh Perkasa.
AFRILIA SURYANIS